Wednesday, January 30, 2013

ASAM LAMBUNG

0 comments

Dibagian dinding lambung sebelah dalam terdapat kelenjar-kelenjar yang menghasilkan getah lambung. Aroma, bentuk, warna dan selera terhadap makanan secara reflex akan menimbulkan sekresi getah lambung.

Getah ini dihasilkan oleh kelenjar yang terletak pada dinding lambung di bawah fundus, sedangkan bagian dalam dinding lambung menghasilkan lendir yang berfungsi melindungi dinding lambung dari abrasi asam lambung, dan dapat beregenerasi bila cidera. Getah lambung ini dapat dihasilkan akibat rangsangan bolus saat masuk ke lambung. Getah lambung mengandung bermacam-macam zat kimia, yang sebagian besar terdiri atas air. Getah lambung juga mengandung HCl/asam lambung dan enzim-enzim pencernaan seperti renin, pepsinogen, dan lipase.

Fungsi asam lambung :
a. Mengaktifkan beberapa enzim yang terdapat dalam getah lambung, misalnya pepsinogen diubah menjadi pepsin. Enzim ini aktif memecah protein dalam bolus menjadi proteosa dan pepton yang mempunyai ukuran molekul lebih kecil.
b. Menetralkan sifat alkali bolus yang datang dari rongga mulut.
c. Mengubah kelarutan garam mineral.
d. Mengasamkan lambung (pH turun 1–3), sehingga dapat membunuh kuman yang ikut masuk ke lambung bersama bolus.
e. Mengatur membuka dan menutupnya katup antara lambung dan usus dua belas jari.
f. Merangsang sekresi getah usus.

Sering kali asam lambung menjadi masalah bagi kita. Sifat asam yang ada bersifat mengikis pada dinding lambung sehingga lama kelamaan lambung akan terjadi peradangan. Banyak produsen obat yang berlomba-lomba untuk memproduksi obat maag yang bersifat menetralisir pada asam lambung bahkan sebagai asam blocker (menghambat produksi asam lambung).

Jika asam lambung terlalu sering dinetralisir dan dihambat produksinya, justru nantinya akan menimbulkan efek yang lebih parah lagi. Karena seperti yang sudah dijelaskan diatas tentang manfaat asam lambung, maka dengan obat-obatan jenis antasida dan asam blocker akan membuat lambung menjadi tidak dapat memproses pencernaan secara optimal dan akhirnya penyerapan nutrisi oleh tubuh menjadi tidak optimal.

Penanganan yang tepat adalah dengan mengembalikan fungsi kesehatan lambung dengan cara menutrisi lambung, sehingga lambung mampu untuk meregenerasi pada lapisan dinding lambung.

0 comments:

Post a Comment